PTM dan SM3T: Menyentuh Batas-Batas Terluar Indonesia Dengan Pendidikan

Dalam Undang-Undang 1945 (UUD’45) pasal 31 ayat 1 berisi setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. Namun, isi UUD tersebut kiranya masih sebatas aturan legal formal semata. Kekurangan guru merupakan salah satu persoalan yang dialami oleh pendidikan Indonesia sejak dulu hingga saat ini. Padahal guru merupakan salah satu motor penggerak kemajuan pendidikan. Terlebih di daerah terpencil, […]

Continue Reading

Untuk Apa Kita Merdeka?

Hari ini bangsa Indonesia memperingati ulang tahun kemerdekaannya yang ke 73. Beragam cara dilakukan rakyat Indonesia untuk memperingati hari yang disakralkan tersebut. Ada yang memperingatinya dengan upacara bendera di berbagai tempat, sebagian lagi ikut melaksanakan malam tirakatan, lalu ada pula yang mengadakan berbagai jenis lomba dan sebagainya. Dibalik gegap gempita perayaan tersebut ada hal penting yang […]

Continue Reading

Tertawa di Masa Kolonial Bersama Tjamboek Berdoeri

Tjamboek Berdoeri adalah nama pena yang dipilih oleh Kwee Thiam Tjing ketika menjadi kolumnis di Pewarta Soerabaja pada 1924. Namanya terdengar menakutkan, dan anehnya sekaligus memesona. Akan tetapi, membaca tulisannya yang dikumpulkan oleh Ben Anderson dalam buku Mendjadi Tjamboek Berdoeri, persepsi atas namanya yang begitu garang, akan luruh. Buku ini adalah hasil dari proses pencarian […]

Continue Reading

Asal-Usul Istilah Serambi Mekkah

Musim ibadah haji 2018 seperti biasanya ditandai dengan dipenuhinya embarkasi haji di berbagai bandara oleh para tamu Allah SWT yang mengantri untuk diterbangkan dalam suatu kelompok terbang (kloter). Jemaah haji Indonesia saat ini boleh berbangga dan merasa praktis soal kefisienan melakukan perjalanan ke Mekkah ataupun Madinah hanya dalam hitungan jam dengan pesawat terbang. Puluhan tahun […]

Continue Reading

Harian Rakyat Versus Abadi: Perang Politik dalam Media Cetak

Judul Buku Politik Surat Kabar: Berebut Wacana Antara Harian Rakjat Dengan Abadi 1952-1955 Pengarang Muhammad Zulfikar Penerbit Respublica Institute Tahun Terbit 2018 Ketebalan 96 hlm ISBN 978-602-8331-227 Fungsi pers sebagai corong politik suatu organisasi atau partai bukanlah hal yang baru dalam kancah perpolitikan di Indonesia. Pada masa demokrasi liberal-saat perbedaan ideologi dan kompetisi politik terbuka […]

Continue Reading

TVRI: Warisan Asian Games 1962

Indonesia kembali menjadi tuan rumah perhelatan olahraga se-Asia atau Asian Games yang akan dilaksanakan di Jakarta dan Palembang tahun ini. Ini adalah kali kedua Indonesia menjadi tuan rumah, setelah sebelumnya menjadi tuan rumah pada tahun 1962 di Jakarta. Ketika ditunjuk pertama kali menjadi tuan rumah, Sukarno langsung membenahi wajah Jakarta sebagai kota tuan rumah. Tujuannya […]

Continue Reading

Menolak Lupa: Peristiwa Mandor 1944 Pembantaian Terbesar di Indonesia

Genosida adalah suatu sejarah hitam bagi setiap bangsa dimana terjadi pembunuhan secara besar-besaran tanpa batas. Layaknya bangsa yang memiliki sejarah panjang, Indonesia juga memiliki sejarah hitam terkait genosida dimana ribuan bahkan puluhan ribu rakyatnya pernah dibantai. Salah satu peristiwa genosida yang pernah terjadi di Indonesia adalah peristiwa Mandor yang terjadi pada 28 Juni 1944. Peristiwa […]

Continue Reading

Mengenal KNIL, Tentara Profesional Pemerintah Kolonial

Sejak ditunjuk sebagai Gubernur Jenderal baru di Hindia Belanda pada Januari 1830, Johannes van den Bosch punya tugas berat. Ia harus mampu memulihkan kondisi negara kolonial terutama  Jawa yang porak-poranda akibat Perang Diponegoro. Perang yang berlangsung tahun 1825 hingga 1830 tersebut memberikan banyak kerugian bagi Hindia Belanda baik secara ekonomi maupun politik. Untuk mengisi kembali […]

Continue Reading

Demokrasi Kita

Tahun 1960 Mohammad Hatta menulis sebuah artikel berjudul Demokrasi Kita. Tulisan tersebut berisi keprihatinan Hatta terhadap pelaksanaan demokrasi Indonesia pada masa itu. Bagi Hatta, pelaksanaan demokrasi Indonesia telah melenceng dari cita-cita luhur bangsa ini. Hatta mengkritik era demokrasi Parlementer (1950-1959) sebagai suatu era dimana para pejabat pemerintahan banyak menyalahgunakan kekuasaanya untuk kepentingan golongan sehingga melupakan […]

Continue Reading